Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Medan Area melaksanakan Sosialisasi Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka Tahun 2022 (PMM2) melalui media online yang di hadiri seluruh peserta didik yang memenuhi syarat semsteran.
Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Medan Area menyampaikan dalam sambutannya, PMM sendiri merupakan salah satu program unggulan dari Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi (Ditjen Diktiristek) Kemendikbudristek yang memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk menggunakan hak belajarnya di luar program studi dan di luar perguruan tinggi (PT) asal. PMM 1 yang diselenggarakan pada tahun 2021 lalu, telah diikuti sebanyak 11.464 mahasiswa dari 215 perguruan tinggi penerima atau pengirim. Sedangkan pada tahun ini, PPM 2 targetnya akan dibuka untuk 16.000 mahasiswa yang dapat memilih satu perguran tinggi dari 194 perguruan tinggi penerima.
Dr. Wan suryani. M.Si menyampaikan selaku WD 3 bagian kemahasiswaan dalam sosialisasinya, PMM 2 dapat diikuti oleh mahasiswa aktif dari perguruan tinggi di bawah naungan Kemendikbudristek yang terdaftar pada Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PDDikti) dan duduk pada semester dua sampai enam saat periode pendaftaran. “Banyak pertanyaan di media sosial tentang semester. Tentu ini besok semester gasal saat PMM berjalan, tapi adik-adik mendaftar saat semester 2, 4, 6, karena interaksi program ini akan berjalan di semester 3, 5, dan 7,” paparnya.
Pada tahun ini, persyaratan baku bagi calon pendaftar selain wajib memiliki surat izin dari PT pengirim; juga telah mendapatkan izin orang tua atau wali untuk mengikuti PMM 2; memiliki Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) minimal 2,75; tidak pernah dikenakan sanksi akademik dan nonakademik pada saat periode pendaftaran; bersedia mentaati seluruh ketentuan PMM 2; serta bersedia menerima konsekuensi atas pelanggaran terhadap ketentuan PMM 2.
Selain itu, calon pendaftar adalah mahasiswa yang memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP), memiliki atau bersedia membuat rekening aktif Bank Rakyat Indonesia (BRI) atau Bank Syariah Indonesia (BSI) atas nama mahasiswa bersangkutan, telah menerima minimum dua dosis vaksin Covid-19, dan diutamakan memiliki asuransi kesehatan yang aktif, berupa BPJS Kesehatan atau Kartu Indonesia Sehat (KIS).
“Pengumuman mahasiswa yang lolos untuk mengikuti PMM 2 akan dirilis pada bulan Juni mendatang. Setelahnya peserta yang lolos akan mengikuti kegiatan pembekalan pada bulan Juli sebelum mengikuti pembelajaran di PT penerima mulai bulan Agustus 2022,”.
Berita Terkait: Sosialisasi dan Promosi FEB ke SMK Tritech Medan