Rektor Universitas Medan Area (UMA) Prof Dr Ir Dadan Ramdan MSc MEng didampingi Wakil Rektor (WR) Bidang Kemahasiswaan Muazzul SH MHum menyatakan, Yayasan Pendidikan Haji Agus Salim (YPHAS) sebagai pengelola UMA sangat mendukung mahasiswa UMA mengukir prestasi, baik di ajang provinsi, nasional maupun internasional.
“Yayasan telah menerbitkan surat keputusan akan memberikan apresiasi kepada mahasiswa yang berprestasi dalam even-even di luar kampus,” kata Prof Dadan Ramdan, di ruang kerjanya, Kampus I Jalan Kolam Medan Estate, Rabu (3/10) saat menerima kunjungan sejumlah mahasiswa UMA yang mengukir prestasi di ajang nasional dan provinsi baru-baru ini.
Adapun mahasiswa berprestasi yang mengunjungi Rektor UMA itu, adalah Putri Ananda Lubis, mahasiswa Psikologi UMA yang dinobatkan sebagai Duta Generasi Berencana (Genre) Putri Sumatera Utara (Sumut) 2018, baru-baru ini. Mahasiswi stambuk 2016 Fakultas Psikologi UMA itu akan menjadi duta Sumut jalur masyarakat ke pemilihan Duta Genre 2018 tingkat Nasional. Putri menyatakan siap mengharumkan nama UMA dan Sumut di ajang Nasional tersebut.
Kemudian, Josua Sitinjak, mahasiswa Fakultas Hukum UMA peraih medali emas Kejuaraan Wushu Sanda Piala Kapolda Sumut 2018. Atas prestasinya itu, mahasiswa angkatan 2016 itu diudang mengikuti Kejuaraan Dunia Wushu dalam waktu dekat.
Selanjunya, Ayu Fitri Azhari mahasiswa Prodi Komunikasi FISIP UMA meraih juara II duta Internet 2018 Sumut. Ayu diutus ke Jakarta mengikuti seleksi tingkat nasional.
Lalu, Dicky Darmawan Lubis (mahasiswa Psikologi stambuk 2017), Vinia Agatta BBr Surbakti (mahasiswa Teknik Industri stambuk 2017) dan M Yudha Andrean (mahasiswa Manajemen FEB UMA) yang tergabung dalam UKM Karisma UMA, meraih juara 3 lomba debat pada Pekan Bahasa dan Sastra se- Sumatera Utara 2018 yang digelar Balai Bahasa Sumut pada 26 September lalu. Debat ini diikuti oleh utusan 16 perguruan tinggi negeri.
Rektor yang juga didampingi Kepala Biro Administrasi Kemahasiswaan (BAK) Sri Irawati S.Sos MAP menyatakan, selain memberikan apresiasi, YPHAS juga siap membiayai mahasiswa UMA yang hendak berkompetisi di luar kampus.
“Dengan dukungan yayasan ini, diharapkan akan semakin banyak lahir mahasiswa UMA yang berpretasi di berbagai ajang nasional dan internasional. Ini akan mendorong target UMA untuk meraih akreditasi institusi perguruan tinggi (AIPT) level A akan tercapai dalam waktu dekat. Sebab, prestasi mahasiswa merupakan salah satu penilaian dalam raihan AIPT. Jika akreditasi AIPT A, maka sangat memudahkan lulusan dalam mencari kerja,” kata Dadan Ramdan.
Rektor juga mengajak mahasiswa untuk mengikuti semua ajang kompetisi guna mengukur prestasi. “Juara berapapun tak penting. Yang penting ikuti berbagai ajang untuk mengukur prestasi. Bagi saya, prestasi itu harga mati sebagai gerbang kesuksesan,” jelas Prof Dadan
Rektor UMA juga menyahuti keinginan Josua Sitinjak untuk membuka tempat latihan wushu di UMA. “Keinginan ini akan direspon guna melahirkan bibit-bibit pewushu andal dari UMA,” ujar Prof Dadan.