Memahami Akuntansi Syariah dan Bedanya dengan Akuntansi Konvensional - JURUSAN AKUNTANSI TERBAIK DI SUMUT
Skip to content
Program Studi Akuntansi | Fakultas Ekonomi dan Bisnis UMA
youtube
instagram
JURUSAN AKUNTANSI TERBAIK DI SUMUT
Call Support 061-822-5602
Email Support doc_akuntansi@uma.ac.id
Location Jl. Setia Budi No. 79 B, Medan
  • Home
  • PROFIL
    • Akreditasi
    • Fungsionaris
    • Struktur Organisasi
    • Visi Misi
  • AKADEMIK
    • INFORMASI AKADEMIK
      • AKADEMIK ONLINE
      • E-LEARNING
      • JURNAL
      • LAPORAN AOC
    • JADWAL AKADEMIK
      • JADWAL KULIAH
      • JADWAL PRAKTIKUM
      • JADWAL UTS
      • JADWAL UAS
      • JADWAL SEMESTER ANTARA
      • JADWAL WISUDA
    • KALENDER AKADEMIK
    • KURIKULUM
      • Semester I
      • Semester II
      • Semester III
      • Semester IV
      • Semester V
      • Semester VI
      • Semester VII
      • Semester VIII
    • EKIVALENSI MATA KULIAH
    • DOSEN PENASEHAT AKADEMIK
  • AKTIVITAS PRODI
    • KEGIATAN PRODI
    • PRESTASI PRODI
  • MAHASISWA
    • BEASISWA
    • MAGANG
    • SISTEM INFORMASI
      • DATA MAHASISWA
      • BLOG MAHASISWA
      • JURNAL MAHASISWA
      • AOC
      • ELEARNING
      • APIK
      • KUOTA
      • OPAC
      • WEBMAIL
      • SIPRODI
      • ANDROID AKADEMIK UMA
      • ANDROID INFO UMA
    • Prestasi Mahasiswa
  • DOSEN
    • Data Dosen Prodi
    • BLOG DOSEN
    • Aktivitas Dosen
    • prestasi dosen
    • JURNAL DOSEN
    • AOC
    • RKTS
    • RPS
    • TKTD
    • ELEARNING
    • OPAC UMA
    • WEBMAIL
  • ARSIP
    • DOKUMEN PRODI
    • PENGUMUMAN
    • DOWNLOAD RPS
  • ALUMNI
    • TRACER STUDY
    • DATA ALUMNI
    • LAYANAN ALUMNI
    • AKTIVITAS ALUMNI
    • PRESTASI ALUMNI
  • LABORATORIUM
    • INFORMASI LABORATORIUM
    • APLIKASI LABORATORIUM
  • Hubungi Kami

Memahami Akuntansi Syariah dan Bedanya dengan Akuntansi Konvensional

Home > artikel > Memahami Akuntansi Syariah dan Bedanya dengan Akuntansi Konvensional

Memahami Akuntansi Syariah dan Bedanya dengan Akuntansi Konvensional

Posted on November 24, 2022November 25, 2022 by admin
0

Penerapan prinsip syariah dalam berbagai sistem perekonomian memang semakin menunjukkan tren yang positif. Terlebih lagi di Indonesia yang sebagian besar populasinya terdiri dari muslim. Sektor ekonomi berbasis syariah mulai dari bank, pasar modal hingga akuntansi berprinsip syariah pun menjadi ramai diminati berbagai kalangan muslim di seluruh belahan dunia.

Akuntansi syariah adalah suatu sistem yang mengatur kegiatan mencatat, menggolongkan dan meringkas, melaporkan, serta menganalisa data-data keuangan menggunakan prinsip-prinsip yang sesuai dengan nilai ajaran agama Islam. Penerapan prinsip islam ke dalam sektor ekonomi bukan terjadi pada produk-produk bank seperti tabungan syariah saja. Kini, ada juga metode akuntansi berbasis syariah yang tentunya disesuaikan dengan prinsip-prinsip Islam.

 

 

Sama halnya seperti produk-produk sektor perekonomian yang berbasis syariah, akuntansi syariah juga tak terlepas dari penerapan prinsip-prinsip yang sesuai dengan nilai agama Islam di dalamnya, baik dalam hal siklus maupun pencatatannya. Oleh karena itu, akuntansi syariah sangat menuntut pertanggungjawaban si akuntan terhadap prinsip syariah yang diterapkan saat mengerjakan penyajian data-data keuangan tersebut.

Seperti yang telah dijelaskan pada bagian definisi, akuntansi syariah menganut nilai-nilai Islam yang berasal dari ketentuan Allah. Ketentuan-ketentuan ini tertera di dalam Al-quran, sunnah Rasulullah, ijma, dan qiyas.

Sunnah adalah segala sesuatu yang diucapkan dan dilakukan oleh Nabi Muhammad dan dijadikan tolok ukur oleh umat Islam dalam melakukan segala sesuatu. ‘Ijma merupakan kesepakatan para ulama untuk menentukan masalah halal-haram dan thayyib atas segala sesuatu yang kasusnya belum pernah terjadi di zaman Rasulullah atau sesuatu yang penyelesaiannya belum dirinci secara jelas di Al-quran. Adapun qiyas adalah ‘adopsi’ ketentuan atas hukum suatu kasus yang belum pernah terjadi, tetapi pernah ada kasus mirip yang sudah diputuskan hukumnya oleh para ulama.

Bedanya Akuntansi Syariah dengan Akuntansi Konvensional

Dalam akuntansi syariah terdapat beberapa hal yang membuatnya disebut berbeda dengan akuntansi konvensional. Perbedaan yang paling mendasar adalah dasar hukumnya. Sesuai pembahasan sebelumnya, dasar hukum akuntansi syariah tentu saja bersumber dari prinsip dan ketentuan-ketentuan yang berasal dari Allah dan tertuang di dalam Al-quran serta ijma para ulama. Sedangkan, dasar hukum akuntansi konvensional berasal dari UU yang berlaku di suatu negara sehingga akuntansi konvensional dapat diterapkan pada berbagai macam transaksi karena sifatnya lebih umum. Hal ini berbeda dengan akuntansi syariah biasanya diterapkan dalam mengolah data-data keuangan berupa transaksi yang berprinsip syariah juga seperti mudharabah, murabahah, dan lain sebagainya.

sumber : https://konsultanku.co.id
artikel terkait :

Tags: akuntansisyariah, ekonomiuam, ilmuekonomi

KAITAN UMA

INSTAGRAM FEB UMA

View this post on Instagram

Shared post on Time

LOKASI FAKULTAS

KAMPUS I
Jalan Kolam Nomor 1 Medan Estate / Jalan Gedung PBSI, Medan 20223
(061) 7360168, 7366878, 7364348. Call Canter : 0822-6777-1313, 0822-6777-1314, 0813-7095-7775
(061) 7368012
univ_medanarea@uma.ac.id
KAMPUS II
Jalan Sei Serayu Nomor 70 A / Jalan Setia Budi Nomor 79 B, Medan 20112
(061) 8225602, 8201994 HP : 0811 607 259
(061) 8226331
ekonomi@uma.ac.id

PENGUNJUNG WEBSITE

  • 2
  • 1,001
  • 648
  • 18,631
  • 95,134
  • 1,538,242
  • 671,762
Copyright 2016-2023 © by PDAI Universitas Medan Area