Menjadi mandiri secara finansial adalah berkah, terutama di tahun-tahun awal kehidupan. Kemandirian finansial berarti memenuhi kebutuhan dan keinginannya tanpa mengambil bantuan finansial dari orang tua, wali, atau orang lain. Namun, menjadi mandiri secara finansial tidak mudah saat tumbuh dewasa karena seseorang ingin menghabiskan banyak hal seperti bepergian, berbelanja, makan, gadget, dan banyak lagi. Tetapi beberapa perubahan dalam kehidupan sehari-hari dapat membantu seseorang menjadi mandiri secara finansial dalam waktu singkat! Artikel ini membahas berbagai hal yang dapat dilakukan seseorang setiap hari untuk menjadi mandiri secara ekonomi dan mempertahankan kemandirian dari waktu ke waktu.
Mengurangi pengeluaran
Sebelum memulai hari, buatlah daftar semua hal yang perlu dilakukan dengan uang, seperti membeli bahan makanan, membayar tagihan listrik, pergi makan siang, mengisi bahan bakar mobil, dan lain-lain; setelah pengeluaran terdaftar, kurangi setidaknya satu pembayaran dari daftar. Namun, pastikan bahwa pembayaran yang Anda kecualikan dipotong selamanya dan tidak hanya tertunda. Idenya di sini bukan untuk menyelamatkan diri Anda dari pengeluaran hari ini tetapi menyelamatkan diri Anda dari pengeluaran yang tidak perlu itu.
Beri makan celengan
Meski terdengar kuno, celengan adalah salah satu cara paling luar biasa untuk menghemat uang. Di ujung ibukota, keluarkan dompet, kosongkan kantong, dan berikan sebagian ke celengan. Sejak kartu kredit dan kartu debit telah menjadi umum, orang telah berhenti membawa uang tunai kecuali jika diperlukan. Jadi, jika Anda memiliki sisa uang dari penarikan tunai terakhir, berikan ke celengan. Dengan cara ini, uang akan disimpan di kartu atau di celengan, tanpa meninggalkan apa pun untuk dibelanjakan untuk hal-hal yang tidak perlu. Juga, berhenti memikirkan berapa banyak uang yang ada di celengan. Semakin Anda percaya, semakin Anda ingin mengambil uang itu. Sebaliknya, simpan untuk perjalanan nanti.
Catat pengeluaran Anda
Sangat penting untuk melacak pengeluaran dan pengeluaran bulan ini, karena memberikan gambaran ke mana uang itu pergi. Menyimpan catatan akan membantu dalam memahami paten pengeluaran. Misalnya, mengelola spreadsheet akan membantu seseorang mengetahui ke mana sebagian besar uang mengalir, pengeluaran mana yang dapat Anda potong, investasi mana yang terbukti menguntungkan, pengeluaran mana yang penting dan tidak dapat dihindari, dan banyak lagi. Juga, ini akan membantu melacak uang karena terkadang orang tidak tahu di mana perusahaan menghabiskan uang. Mengelola spreadsheet juga akan membantu individu melakukan pembayaran tepat waktu, menghindari denda keterlambatan pembayaran. Berbagai aplikasi telah memudahkan untuk mencatat pengeluaran harian dan memperingatkan Anda ketika anggaran semakin tidak terkendali!
Investasikan uangnya
Satu-satunya cara untuk menjaga agar uang tetap mengalir adalah dengan menginvestasikannya dalam aset yang menguntungkan. Seseorang dapat menginvestasikan uangnya dalam real estat, saham, saham, atau aset keuangan lainnya. Tetapi investasi diperlukan untuk menjadi mandiri secara finansial. Investasi ini membantu mengelola pengeluaran ketika sumber penghasilan biasa tidak berjalan dengan baik. Misalnya, jika seorang karyawan kehilangan pekerjaannya, penghasilan bulanannya berhenti. Tapi, jika dia telah menginvestasikan uangnya, dia bisa menjual aset itu atau menggunakan keuntungannya sambil mencari pekerjaan lain. Demikian pula, polis asuransi merupakan bagian integral untuk menghadapi situasi yang tidak menguntungkan tanpa harus khawatir tentang uang.
Menjadi mandiri secara finansial itu menantang. Namun, dengan beberapa perubahan dalam aktivitas sehari-hari, seseorang dapat mencapainya dengan cepat. Kunci kemandirian finansial adalah mengelola pengeluaran dan membelanjakannya dengan hati-hati. Pada tahap awal kehidupan, penting untuk menghabiskan lebih sedikit dan menabung lebih banyak, meskipun dorongan untuk membayar tinggi.
Artikel Terkait: Lima Peretasan Lembar Excel yang Harus Diketahui Semua Akuntan