Food cost adalah nama lain dari jenis-jenis biaya makanan yang sering menjadi bagian bisnis kuliner atau restoran. Untuk menentukan berapa banyak makanan yang dihasilkan restoran, maka perlu diketahui cara menghitung food cost.
Biaya makanan atau food cost adalah rasio bahan dan pendapatan yang dihasilkan bahan-bahan tersebut saat dijual. Food cost selalu dinyatakan sebagai persentase.
Pengertian Food Cost Adalah
Rumus food and beverage cost sering dipakai untuk menentukan biaya atau harga makanan di sebuah restoran. Pemilik bisnis ingin memastikan bahwa harga pokok makanan mendapatkan keuntungan dan tidak merugikan. Jadi, mereka memakai rumus food and beverage cost untuk menetapkan harga pokok makanan
Secara umum, food and beverage cost adalah suatu cara untuk menentukan biaya makanan dan mendapatkan keuntungan bagi pemilik bisnis kuliner.
Sebagai contoh, jika restoran menjual ayam geprek dengan memakai bahan-bahan seperti daging ayam, saus, nasi, sambal, lalapan, dll seharga Rp 10.000. Maka, harga seporsi ayam geprek harus di atas Rp 10.000 agar mendapatkan keuntungan dan tidak merugi. Inilah yang dimaksud food cost.
Peran Penting Food Cost Adalah
Food cost adalah salah satu indikator kunci profitabilitas bisnis kuliner atau restoran. Jika sebuah restoran membiarkan food and beverage cost terlalu mahal dalam kaitannya dengan harga menu. Bisa memengaruhi harga produk dan daya beli konsumen.
Restoran umumnya memiliki biaya variabel dan tetap. Setiap perubahan harga barang atau jumlah penjualan akan berpengaruh terhadap keuntungan restoran. Sebagai contoh, jika harga daging ayam melonjak saat krisis pandemi, maka hal ini memengaruhi profitabilitas. Kecuali, kalau restoran juga menaikkan harga per porsi makanan.
Dengan mengetahui cara menghitung food and beverage cost atau rumus food cost, pemilik bisnis kuliner bisa mengetahui kapan harus mengubah harga menu, menghitung biaya marginal, mencari supplier bahan makanan baru, atau bahkan mengganti semua jenis menu agar tetap mendapatkan keuntungan.
Cara Menghitung Food Cost Adalah
Metode atau cara menghitung food and beverage cost sebenarnya tidak sulit. Namun, terkadang memakan waktu, karena harus mengumpulkan informasi terkait pengeluaran. Setidaknya, ada tiga hal berikut:
- Biaya persediaan.
- Pembelian selama seminggu.
- Total penjualan makanan.
Rumus food and beverage cost adalah penjumlahan dari biaya persediaan dan pembelian selama satu minggu. Kemudian, dibagi total penjualan makanan.
Sumber : www.harmony.co.id
Artikel Terkait : bagaimana perkembangan akuntansi syariah di indonesia